Sunday, March 04, 2007

Benarkah Menikah Didasari Kecocokan??

Benarkah menikah didasari oleh
kecocokan...???

Kalau dua-duanya doyan musik,
berarti ada gejala bisa langgeng...
Kalau sama-sama suka sop buntut
berarti masa depan cerah...(That simple?........)

Berbeda dengan sepasang sandal yang hanya
punya aspek
kiri dan kanan,
menikah adalah persatuan dua manusia, pria dan
wanita.
Dari anatomi saja sudah tidak sebangun,
apalagi urusan jiwa dan hatinya.
Kecocokan, minat dan latar belakang keluarga
bukan
jaminan segalanya akanlancar..
Lalu apa?

MENIKAH adalah proses pendewasaan.
Dan untuk memasukinya diperlukan pelaku yang
kuat
dan berani.
Berani menghadapi masalah yang akan terjadi
dan punya kekuatan untuk menemukan jalan
keluarnya.
Kedengarannya sih indah, tapi kenyataannya?

Harus ada 'Komunikasi Dua Arah',
'Ada kerelaan mendengar kritik',
'Ada keikhlasan meminta maaf',
'Ada ketulusan melupakan kesalahan'
dan 'Keberanian untuk mengemukakan pendapat'.

Sekali lagi MENIKAH bukanlah upacara yang
diramaikan
gending cinta,
bukan rancangan gaun pengantin ala cinderella,
Apalagi rangkaian mobil undangan
yang memacetkan jalan.

MENIKAH adalah berani memutuskan untuk
berlabuh,
ketika ribuan kapal pesiar yang gemerlap
memanggil-manggil.

MENIKAH adalah proses penggabungan dua orang
berkepala
batu dalam satu ruangan di mana kemesraan,
ciuman,
dan pelukan yang berkepanjangan hanyalah bunga.

Masalahnya bukanlah menikah dengan anak siapa,
yang hartanya berapa,
bukanlah rangkaian bunga mawar yang jumlahnya
ratusan,
bukanlah perencanaan berbulan- bulan
yang akhirnya membuat keluarga saling
tersinggung,
apalagi kegemaranminum kopi yang sama...

MENIKAH bukan didasari atas kesucian diri,
tapi kesucian hati.

Apalah artinya MENIKAH
apabila tidak suci hati.
Diri yang kotor dapat mudah diperbaiki,
namun hati yang kotor tak mudah diperbaiki.

MENIKAH adalah proses pengenalan diri sendiri
maupun pasangan anda.
Tanpa mengenali diri sendiri,
bagaimana anda bisa memahami orang lain...??
Tanpa bisa memperhatikan diri sendiri,
bagaimana anda bisa memperhatikan pasangan
hidup...??

MENIKAH sangat membutuhkan keberanian
tingkat tinggi,
toleransi sedalam samudra,
serta jiwa besar untuk 'Menerima' dan 'Memaafkan'.

Dengan kata lain, MENIKAH merupakan
penggabungan dua
bagian yang saling berbeda
untuk dicari kecocokannya,
bagaikan mur dan baut,
bukan persamaan yang dangkal,
bukan pula persamaan yang terlihat indah di mata.
Perbedaan harus dicari
kecocokan bukan persamaan.

Perpisahaan dengan alasan perbedaan
Adalah alasan yang naif, dan dibuat-buat.

No comments: